Selamat datang di My librARY semoga kunjungan teman-teman bisa menjadi semangat kami dalam memperbanyak koleksi kami, bila koleksi anda ingin dimuat hubungi kami, salam budaya!!!!! Blog ini perdana digunakan untuk tugas Mata Kuliah Teknologi Informasi oleh bapak Heriyanto,S.Sos, M.IM. Blog ini masih dalam proses penyempurnaan koleksi , mohon maaf link dan menu masih belum dapat digunakan secara efektif. Tunggu beberapa hari lagi. :(

Selasa, 16 April 2013

Peranan Perpustakaan Dalam Menciptakan Masyarakat Madani



Perpustakaan adalah suatu lembaga penyedia dan penyebar informasi yang saat ini belum begitu terkenal di kalangan masyarakat. Berbeda dengan
lembaga penyedia informasi lain seperti televisi, radio, koran serta jaringan internet yang saat ini dekat dengan masyarakat. Padahal jika dilihat dari peran dan fungsi perpustakaan adalah sebagai penyedia layanan informasi yang bisa diakses secara gratis seharusnya lebih diminati oleh masyarakat dibanding dengan lembaga penyedia informasi yang berbayar. Ironis memang, jika hingga saat ini dari tahun ke tahun perpustakaan kalah saing dengan lembaga-lembaga lain, walaupun banyak program pemerintah pusat maupun daerah untuk membuat Taman Baca di lingkungan masyarakat, tetapi semua itu belum bisa mengubah kebiasaan masyarakat menuju mayarakat yang berbudaya membaca.
Membaca adalah budaya yang seharusnya dikembangkan pada masyarakat madani. Budaya membaca sangat berpengaruh dalam kehidupan suatu bangsa.  Dengan membaca masyarakat akan bertambah wawasannya untuk mengikuti perkembangan jaman yang ada, serta membaca menjadi salah satu faktor untuk pencapaian pencerdasan bangsa. Sehingga berangkat dari terwujudnya budaya membaca dikalangan masyarakat  maka akan mencapai bangsa yang cerdas sesuai dengan amanat UUD 1945 agar bangsa Indonesia menuju masyarakat madani.
Perpustakaan merupakan salah satu lembaga yang berperan penting dalam meningkatkan minat baca masyarakat. Melihat data dari sebuah laporan disertasi yang menyatakan bahwa masyarakat Indonesia belum menjadikan membaca sebagai salah satu sumber informasi. Melainkan masyarakat lebih sering mendengar informasi dari menonton televisi, mendengarkan radio, serta dari situs internet dibandingkan dengan membaca di perpustakaan. Dari pernyataan tersebut menggambarkan bahwa minat baca mayarakat Indonesia masih tergolong rendah.

Salah satu faktor minat baca masyarakat Indonesia masih rendah adalah sarana dan prasana khususnya fasilitas perpustakaan dengan buku-bukunya yang belum mendapat prioritas dari pemerintah. Sedangkan kegiatan membaca membutuhkan banyak koleksi buku bacaan yang memadai dan bermutu serta ditunjang dengan eksistensi perpustakaan.
Perpustakaan merupakan sarana sumber informasi yang efektif untuk menambah ilmu pengetahuan melalui aneka ragam bacaan. Berbeda dengan televisi dan radio yang informasinya masih belum bisa diketahui secara pasti kebenarannya, terkadang informasi yang disediakan belum tentu dibutuhkan oleh masyarakat. Sedangkan perpustakaan menyediakan berbagai bahan pustaka yang memungkinkan masyarakat dapat memilih apa yang sesuai dengan minat dan kebutuhannya. Jika masyarakat menambah pengetahuannya melalui bahan pustaka yang dibutuhkannya, akhirnya dapat pula meningkatkan taraf kecerdasan mereka. Dengan begitu kehadiran perpustakaan dalam suatu lingkungan masyarakat dapat turut berpengaruh terhadap teratasinya kondisi ketertinggalan suatu masyarakat.
Perpustakaan juga harus bisa menyediakan berbagai bahan pustaka yang dibutuhkan oleh mayarakat. Selain itu bahan pustaka juga harus bermutu. Bahan pustaka yang bermutu bisa dilihat dari isi bacaannya, bahasanya, cara penyajiannya, bahkan pengarangnnya. Jika bahan pustaka yang disediakan oleh perpustakaan memiliki mutu yang tinggi maka akan dapat merangsang keinginan membaca pada masyarakat. Demikian pula jika buku-buku dapat tersebar luas secara merata ke berbagai lapisan masyarakat, mudah didapat serta proses peminjaman yang mudah maka kegiatan membaca terutama di perpustakaan akan tumbuh dengan sendirinya. Pada akhirnya akan tercipta sebuah kondisi masyarakat dimana kegiatan membaca merupakan salah satu aktivitas rutin dalam kegiatan sehari-hari.
Namun sekarang jumlah perpustakaan di Indonesia masih belum merata di berbagai daerah. Di sebagian besar daerah perkotaan telah memiliki perpustakaan umum yang bisa dikatakan layak, tetapi untuk di daerah pedesaan sangat sulit untuk mencari perpustakaan umum. Meskipun ada tetapi kondisinya sangat memprihatinkan dan perlu adanya perbaikan ulang untuk memperbaiki kondisinya. Di dunia pendidikan pun sama, kondisi perpustakaan sekolah belum begitu memenuhi standar. Perpustakaan belum sepenuhnya berfungsi baik di sana. Jumlah buku-buku perpustakaan belum bisa mencukupi kebutuhan para siswanya. Padahal, perpustakaan merupakan media pembalajaran yang sangat vital bagi siswa-siswinya.
Perbaikan secara berkelanjutan terhadap perpustakaan sangat perlu diupayakan. Agar tercipta mayarakat madani yang menuntut masyarakat lebih berbudaya membaca sehingga dapat berkembang dalam pemikirannya. Perluasan jangkauan layanan perpustakaan, baik pendirian perpustakaan umum maupun kegiatan perpustakaan keliling di pusat-pusat kegiatan masyarakat desa secara merata dan berkesinambungan maka akan menjadikan masyarakat yang memiliki budaya membaca. Sebuah perpustakaan juga harus memberikan pelayanan dan manajemen yang baik dalam memberikan kebutuhan informasi masyarakat. Pustakawan juga harus cerdas dalam menganalisa koleksi buku apa yang diinginkan dan dibutuhkan oleh masyarakat. Selain itu fasilitas yang disediakan seharusnya bisa membuat masyarakat nyaman dalam membaca dan menggali sumber informasi sehingga dapat memberikan stimulus membaca kepada masyarakat luas.
Mengingat begitu penting budaya membaca terhadap terciptanya suatu masyarakat madani. Maka kegiatan membaca menjadi salah satu kebutuhan dari masyarakat itu sendiri. Sehingga perlu diciptakan perpustakaan yang berkualitas yang bisa menumbuhkembangkan budaya membaca dari masyarakat dengan segala fasilitas yang memungkinkan masyarakat tersebut tertarik mengunjunginya. Dan akhirnya masyarakat madani dapat mengembangkan penguasaan ilmu pengetahuan yang merupakan salah satu simbol kemakmuran dari suatu bangsa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar